Dinas PUPR Provinsi Kalteng Gelar Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air

WWW.LIPUTANKALTENG.ID – PALANGKA RAYA || Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Pembinaan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) yang bertempat di M Bahalap Hotel Kota Palangka Raya, Selasa (28/08/2024).

Direktorat Bina Operasi dan Pemeliharaan, Ditjen SDA, Kementerian PUPR, yang diwakili oleh Ir. Rahardjo Ary Karjanto, M.Si, menekankan pentingnya koordinasi dalam penyediaan layanan publik di tingkat lokal atau regional.

“Setiap petak memiliki satu layanan khusus, tetapi satu Pusat Pelayanan Publik (P3A) dapat menyediakan beberapa pintu layanan. Namun, satu layanan tidak boleh disediakan oleh lebih dari satu P3A, termasuk layanan terkait kebutuhan air. Kementerian bertanggung jawab atas infrastruktur, termasuk penyediaan kebutuhan air,” ujarnya.

Lebih lanjut, Rahardjo menekankan pentingnya kerja sama antara instansi-instansi terkait seperti Kementerian Pertanian dan Kementerian PUPR dalam menyediakan sarana prasarana dan kebutuhan air untuk lahan pertanian. Kementerian PUPR dapat menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang dibutuhkan, sementara instansi pertanian bertanggung jawab atas pengelolaan lahan pertanian.

Selain itu, penugasan P3A juga dapat menjadi solusi untuk memfasilitasi kerja sama ini dengan lebih baik di lapangan. Petugas publik, baik yang bertanggung jawab atas layanan primer maupun sekunder, memiliki peran penting dalam memenuhi kebutuhan masyarakat, terutama petani.

“Kepentingan petani dan masyarakat harus menjadi fokus utama dalam penyusunan peraturan dan kebijakan yang berlaku. Meskipun aturan dapat berubah dari waktu ke waktu, prinsip ini harus tetap dipegang teguh untuk memastikan bahwa kebutuhan petani dan masyarakat secara umum terpenuhi,” tambahnya.

Dalam struktur layanan ini, setiap petak tersier memiliki satu layanan yang dikelola oleh satu P3A. Ini memastikan bahwa setiap area kecil memiliki akses terhadap layanan tertentu yang di koordinir oleh P3A, sehingga informasi dan layanan yang disediakan mencakup berbagai kebutuhan petani.Dukungan dan pembinaan dari Kementerian PUPR untuk membantu petani yang belum tergabung dalam kelembagaan perkumpulan petani adalah langkah yang sangat positif. Menawarkan bantuan dan pelatihan yang tersedia sepanjang waktu menunjukkan komitmen kuat untuk mendukung petani di seluruh Indonesia.

“P3A (Pusat Pelayanan Pertanian) Kalimantan Tengah merupakan kelompok perkumpulan petani yang terorganisir dengan baik untuk melayani kebutuhan petani di wilayah tersebut. Dalam struktur ini, setiap areal atau lahan sawah memiliki satu pintu layanan yang dikelola oleh P3A tersebut,” jelas Rahardjo.

Ia juga menambahkan bahwa komisi irigasi memainkan peran penting dalam menyediakan infrastruktur dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk efisiensi dalam penggunaan air. Kolaborasi antara P3A, petani, dan komisi irigasi adalah kunci untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan pertanian di Kalimantan Tengah, terutama dengan lahan rawa yang luas dan berbagai jenis pertanian.

“Pelatihan yang terus-menerus membantu petani mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka, sehingga mereka dapat mandiri dan berhasil dalam usaha pertanian mereka,” pungkasnya.

(Muel)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button