Masyarakat Desa Bangkuang Harapkan Kehadiran PT. Bisma Dharma Kencana Pada Agenda Pertemuan Berikutnya
PALANGKA RAYA – www.liputankalteng.id ll Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng memfasilitasi pertemuan masyarakat Desa Bangkuang, Kecamatan Tewang Sangalang Garing, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah dengan PT. Bisma Dharma Kencana untuk membahas tentang Tuntutan Realisasi Kebun Plasma. Agenda mediasi yang dilaksanakan pada hari Selasa di Ruang Rapat Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, Selasa ( 11/04/2023 ) pagi.
Agenda ini terpaksa harus ditunda dikarenakan pihak dari PT. Bisma Dharma Kencana tidak hadir dengan alasan Kantor PT. Bisma Dharma Kencana berada di Jakarta dan tidak ada di Provinsi Kalimantan Tengah, sehingga pihak perusahaan belum berkoordinasi dengan manajemen serta atasan.
“Di Sana ada Dusun Bisma, tetapi anehnya desa induknya tidak dikasih plasma, dengan berbagai macam alasan. Kami tidak melarang investor untuk datang ke Kalteng, berinvestasi terhadap sumber daya alam. Tetapi tolong penuhi dahulu kewajiban mereka dengan masyarakat” ujar BUMdes, Kosasih D.A.
Masalah tersebut sudah berjalan 20 tahun, namun sampai saat ini tidak ada solusi. Bahkan CSR dari pihak perusahaan pun justru lebih banyak menjalankan programnya ke desa lain yang ada disekitar, sehingga masyarakat Desa Bengkuang seperti tidak diperhatikan.
Pimpinan rapat, Adi Suseno pun menyayangkan ketidakhadiran pihak Perusahaan dalam pertemuan ini, padahal anggota rapat sudah hadir cukup lengkap.
Sebagai kesepakatan bersama anggota rapat yang hadir, pada jadwal pertemuan di bulan Mei, pada hari Rabu [03/05/2023]. Masyarakat juga berharap Bupati Katingan dapat aktif untuk memfasilitasi penyelesaian masalah ini.
“Nantinya hasil yang didapat, semua akan diserahkan kepada masyarakat. “Apabila mediasi yang nantinya dilakukan tidak ada solusi (buntu), maka langkah selanjutnya kami akan ke kementerian,” ujar Kosasih.
Ditempat yang sama, Agus Prabowo Yesto, wakil dari masyarakat Desa Bengkuang, mengatakan bahwa warga desa bengkuang pada dasarnya setuju dengan adanya investor di desa ini, dan pihaknya hanya menuntut apa yamg menjadi hak-hak dari warga desa Bengkuang demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Desa ini.
“Harapan kami di mediasi ulang bulan Mei nanti pihak dari PT. Bisma Dharma Kencana harus hadir dan Bupati Katingan bisa lebih pro aktif atau terlibat langsung dalam upaya mencari solusi antar pihak Perusahaan dan Masyarakat Tewang Singgalang Garing, secara khusus Desa Bengkuang,,” tutupnya
( Samuel )
