Warga Sungai Kaki Katingan Tuntut PT KMS Lakukan Bersih Desa
KATINGAN || www.liputankalteng.id
Warga Desa Sungai Kaki Kecamatan Katingan Kuala Kabupaten Katingan, meminta agar pihak PT Katingan Mujur Sejahtera (KMS) segera melakukan kegiatan bersih desa.
Permintaan ini menyusul kejadian oknum manajer PT KMS GN yang diduga membawa seorang perempuan yang bukan isterinya ke mess kebun.
“Perbuatan semacam itu sangat dilarang dalam aturan adat desa kami, kami warga Desa Sungai Kaki merasa keberatan dengan perbuatan GN selaku manajer PT KMS”, kata Mantir Adat Desa Sungai Kaki Arbiansyah, Senin (5/09/2022).
“Sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai adat istiadat setempat serta dianggap bertentangan dengan norma agama, kami menyesalkan perbuatan tersebut”, tegasnya.
“Dalam waktu dekat kami akan menyampaikan tuntutan kami ini ke pihak manajemen PT KMS, untuk melakukan acara bersih desa”, ujarnya.
Senada, tokoh agama Desa Sungai Kaki Misran mendukung pernyataan Mantir Adat Desa Sungai Kaki.
“Kami juga merasa keberatan apabila oknum manajer PT KMS tersebut masih bertugas dilingkungan desa kami, kami minta pihak manajemen agar mengganti yang bersangkutan”, ucapnya.
Sementara itu, tokoh pemuda desa setempat Riansyah mengatakan atas kejadian ini oknum manajer PT KMS tersebut telah memberikan contoh yang tidak baik sebagai seorang pimpinan perusahaan.
“Seharusnya seorang pimpinan perusahaan bisa memberikan contoh yang baik kepada warga desa, apalagi perusahaan ini masih masuk dalam wilayah Desa Sungai Kaki, dan lagi yang bersangkutan tidak pernah melaporkan keberadaannya kepada perangkat desa kami”, tukas Riansyah.
Memperhatikan tuntutan warga desanya, Kepala Desa Sungai Kaki Kaspul Anwar melalui Sekretaris Desa Sungai Kaki Mahyudin menyatakan mendukung apa yang menjadi tuntutan warganya.
“Kami selaku perangkat desa akan mendukung upaya yang dilakukan oleh warga kami, agar wilayah kami ini tetap selalu dalam situasi aman serta kondusif, permintaan warga ini akan segera kami komunikasikan dengan pihak manajemen perusahaan”, ucapnya.
Terpisah, menyikapi tuntutan warga Desa Sungai Kaki ini, perwakilan manajemen PT KMS berjanji akan menyampaikannya ke pihak manajemen pusat.
(Tomi)